Makna Mendalam dari Lagu "Bertaut" oleh Nadin Amizah, Musisi Milenial yang Berkarya dengan Hati

Musik merupakan yang sangat mengagumkan yang dapat dikatakan sangat erat hubungannya bahkan tidak bisa terpisah dari kehidupan manusia. 'Musik’ yang berasal dari bahasa Yunani “mousikos” ini berarti dewa keindahan yang punya kekuasaan di bidang seni dan keilmuan. Seorang seniman musik atau sering disebut dengan musisi akan dengan sangat mudah mengungkapkan perasaanya melalui musik yang dibuatnya. Disamping sebagai penyalur bakat, perasaan yang diungkapkan pun  akan sangat lebih mudah untuk dirasakan para pendengarnya.

Salah satu musisi tanah air yang eksis dengan hasil karyanya yang sangat relatable dengan kaum Milenial saat ini adalah Nadin Amizah, seorang penyanyi solo yang lahir pada 28 Mei 2000. Gadis cantik ini mengawali kariernya melalui sebuah program TV bertajuk Social Media Sensation pada 2016. Saat itu, ia saat itu mendapatkan pemenang ketiga. Ia kemudian semakin dikenal publik setelah melakukan duet bersama Dipha Barus dalam lagu berjudul All Good. Bermula ketika banyak dari followers akun sosial media Dipha merekomendasikan akun Nadin Amizah untuk berkolaborasi. Kemudian Dipha tertarik dengan keunikan karakter suara Nadin. Dari situlah ia kemudian mengajaknya berduet.


Sumber gambar: instagram.com/kcshabrina_

Nadin diketahui merilis beberapa single dan album, lho, Sobat Milenial! Semua lirik lagunya tersebut ditulis langsung olehnya. Berbeda dengan lagu dengan lagu duetnya bersama Dipha Barus, lagu-lagu yang ditulis Nadin Amizah ini justru faktanya lebih kalem, lembut, dan tidak terlalu ramai instrumen. 

Dalam pembawaan lagunya, selain dengan karakter suaranya yang kuat, Nadin Amizah juga punya aksi panggung yang unik lho! Salah satu hal yang paling ditunggu para penonton adalah saat Nadin membuka penampilannya panggungnya dengan sebuah puisi. Ia juga kerap menggunakan puisi sebagai transisi dari satu lagu ke lagu berikutnya. Aksi panggung itu tentu berbeda dari performer pada umumnya yang terkesan heboh atau direct. Hal itulah yang membuatnya disukai banyak orang. Hasil kerja kerasnya itu pun membuat Nadin berhasil masuk dalam beberapa nominasi ajang penghargaan musik. 

Dari beberapa nominasi itu, tentunya ia juga berhasil membawa pulang piala penghargaan, seperti Karya Produksi Dance/Elecronic Terbaik AMI Awards 2017 lewat lagu All Good, Pendatang Baru Terbaik-terbaik AMI Awards 2019 dengan lagu Rumpang, dan Karya Produksi Folk/Country/Balada Terbaik dengan lagu yang sama. 

 

Sumber gambar: instagram.com/cakecaine

Musiknya yang kental dengan nuansa folk dan ballad sudah menjadi ciri khas dari seorang Nadin Amizah. Sebagai seseorang yang sedang menuju proses pendewasaan, Nadin menuangkan perasaan dan emosi dalam jiwanya melalui setiap lagu yang ia nyanyikan.  

Pada 28 Mei yang lalu, Nadin yang menginjak usia 20 tahun menghadiahi dirinya dan para penggemarnya sebuah album perdana yang bertajuk Selamat Ulang Tahun. Seperti karya-karya Nadin sebelumnya, lagu-lagu di album ini penuh dengan lirik puitis yang menyentuh. 

Lagu dari album ini sendiri bertema tentang perjalanan menuju kedewasaan yang bercampur rasa cemas, bingung, ketidaktahuan, serta sedikit rasa bahagia. Album yang ini merupakan cara Nadin membekali dirinya menuju usia yang ia anggap sebagai batas memasuki jiwa yang dewasa. Album ini berisikan 10 lagu yang liriknya ditulis sendiri oleh Nadin untuk menyampaikan apa saja yang sudah dialuinya dalam proses pendewasaan diri dan sebagai tribut bagi orang-orang terdekat dalam hidupnya. 

Berikut merupakan tracklist dari album Selamat Ulang Tahun : Intro, Kanyaah, Paman Tua, Kereta ini Melaju Terlalu Cepat, Beranjak Dewasa, Bertaut, Taruh, Cermin, Mendarah, Sorak Sorai. Dari kumpulan lagu dalam albumnya itu ada beberapa lagu yang sangat diminati anak-anak muda Indonesia, yaitu bertaut. Lagu "Bertaut" masuk menjadi nominasi kategori karya Produksi Folk/Country/ Balada Terbaik di acara AMI Awards 2020. Ini dia sepenggal lirik lagu “Bertaut” oleh Nadin Amiza :


...Bun, kalau saat hancur ku disayang, apalagi saat ku jadi juara

Saat tak tahu arah kau di sana, menjadi gagah saat ku tak bisa

Sedikit ku jelaskan tentangku dan kamu, agar seisi dunia tahu

Keras kepalaku sama denganmu; caraku marah, caraku tersenyum

Seperti detak jantung yang bertaut, nyawaku nyala karena denganmu

Aku masih ada sampai di sini, melihatmu kuat setengah mati

Seperti detak jantung yang bertaut, nyawaku nyala karena denganmu...


Dalam “Bertaut”, Nadin menyanyikan sebuah kisah romantis yang menarik ulur hati. Lagu ini ia ciptakan bukan hanya untuk dirinya, tetapi untuk orang-orang yang telah menemani setiap babak kehidupannya seperti keluarga, sahabat, dan terutama kepada Ibunya. Ia menceritakan tentang bagaimana sosok Ibu bisa sangat berarti untuk dirinya. Meskipun tidak tertulis kata “cinta” secara tersurat dalam lagu ini, apabila diteliti dengan lebih cermat, pendengar akan tahu kalau lagu ini bercerita tentang cinta, dan lagu ini memancing respons positif untuk mengingat Ibu sebagai sosok yang hebat di dalam hidup setiap orang. 

Lagu ini merupakan lagu yang ringan dan mudah untuk didengarkan karena memiliki iringan instrumen gitar akustik di dalamnya. Penyanyi cantik asal Bandung tersebut mengungkapkan rasa terimakasih dan syukurnya kepada sang ibu yang telah melahirkan dan membesarkannya selama ini. Lirik lagu Bertaut yang dinyanyikan lembut oleh Nadin Amizah memancing respons positif dari warganet dan tidak sedikit yang meneteskan air mata mengingat ibu, sosok yang luar biasa dalam hidup ini.

Gimana, Sobat Milenial? Lagunya Nadin ngena banget ya, terutama buat yang punya jiwa mellow. Kamu bisa rekomendasiin lagu Bertaut ini dan juga lagu Nadin lainnya ke temen-temen kamu juga biar makin peka sama rasa!



Artikel oleh: Jamilah N.

Editor: Nur Annisa H.

Jumlah kata: 817

Komentar

Postingan populer dari blog ini

6 Rekomendasi Novel Metropop Romance yang Bikin Geregetan

6 Rekomendasi Café dan Resto Outdoor Bernuansa Alam di Jawa Timur

Free Fire Battlegrounds, Mobile Game yang Jadi Primadona di Kalangan Pemuda